Kamis, 29 September 2016

Kalimat Simpleks dan Kompleks

Berdasarkan jumlah predikat, kalimat dibedakan menjadi kalimat tunggal (simpleks) dan kalimat majemuk (kompleks). Kalimat simpleks memilki satu predikat, sedangkan kalimat kompleks memiliki lebih dari satu predikat.

Contoh Kalimat Simpleks:
1. Ayah menulis surat.
2. Adik belajar menyanyi.

Unsur kata menulis dan belajar merupakan predikat dalam kalimat itu. Karena setiap kalimat hanya memiliki satu predikat, kalimat itu disebut kalimat tunggal atau simpleks.

Contoh Kalimat Kompleks:
1. Ayah menulis surat ketika adik belajar menari.
2. Ibu membaca majalah, sedangkan adik menulis cerita.

Pada kalimat satu dan dua masing-masing memiliki dua predikat. Predikat kalimat (1) ialah menulis dan belajar. Kedua predikat itu dihubungkan dengan konjungsi ketika. Pada kalimat (2), predikatnya ialah kata membaca dan menulis. Dengan kata penghubung sedangkan.

Bila dilihat dari konjungsi (kata hubung) yang digunakan, kalimat kesatu dikategorikan kalimat majemuk bertingkat, sedangkan kalimat kedua disebut kalimat majemuk setara. Cara mudah mengenali kedau jenis kalimat itu ialah dengan membalik fokus kalimat. Kalimat kesatu bisa dibalik menjadi (1) Ketika adik belajar menari, ayah menulis surat. Sebaliknya, kalimat kedua tidak bisa dibalik.

1 komentar: